Destar atau
tengkolok antara hiasan kepala lelaki
yang diwarisi sejak zaman berzaman.
Beraneka jenis lipatan digunakan
yang memberi variasi nama dan rupa bentuk tengkolok seperti Dendam Tak
Sudah, Sarang Kerengga, Gajah Berjuang,
Ayam Patah Kepak, Helang Menyonsong Angin, Kelongsong Bunga dan sebagainya. Setiap lipatan pada tengkolok
atau destar mengungkap falsafahnya yang tersendiri.
The Destar or Tengkolok are among men’s headdresses that
have been inherited since time immemorial.
Innumerable types of foldings are known, each with varying shapes and
names such as Dendam Tak Sudah (Endless Longing), Sarang Kerengga (Fire-ants
Nest), Gajah Berjuang (Battling Elephants), Ayam Patah Kepak (Chicken with
Broken Wings), Helang Menyonsong Angin (Eagle Racing Against the Wind) Kelongsong Bunga (Flower Wrapper/Container)
and so on. In fact, each folding of the Tengkolok or Destar has its own
philosophy.
Sumber : Pameran Perhiasan Kepala Pengantin, Muzium Kraf Kuala Lumpur
Artikel ini telah ditulis pada
hari Jumaat
, Jumaat, Februari 22, 2013
di bawah kategori
Broshur / Pameran / Promosi,
Tekstil
. Anda boleh mengikuti artikel ini melalui
comments feed
.
Catat Ulasan